Minggu, 22 Juni 2008

Garda Siaga Derek Gratis


Derek Gratis Garda Oto, Makes Me Happy

Tak salah kalau Garda Oto punya motto DON'T WORRY BE HAPPY. Sebagai salah seorang pelanggannya, saya beberapa kali punya pengalaman yang menyenangkan dengan Garda Oto. Antara lain ceritanya begini: Usai menghadiri pernikahan kawan lama di daerah Subang, Jawa Barat, saya masuk tol Cikampek, dan mobil Isuzu Panther saya 'bocor' pipet/selang minyak remnya di bawah mesin. Akibatnya, kopling pun 'blong', enggak main sama sekali. Saya teleponlah operator Garda Oto. Setelah processing sebentar per telepon, lokasi mogok saya sampaikan (di pemberhentian pertama tol Cikampek arah Jakarta). Tak lama menunggu derek gratis Garda Oto datang, yang katanya dikirim dari Cabang Garda oto Jakarta Timur. Periksa punya periksa, mobil tetap tidak bisa diservice di tempat, terpaksa diderek. TAPI, karena tol Cikampek masuk dalam hitungan tol luar kota, Garda Oto menyatakan 'tak bisa' menderek, alasannya operasional derek tol luar kota harus berurusan dengan derek Jasa Marga.

Saya telepon Jasa Marga, ternyata harus bayar dengan hitungan biaya perkilometer sekian puluh ribu rupiah. Waduh, kok repot amat sih? Setelah mengetahui hitungan biaya derek tol Jasa Marga, saya kembali berunding dengan awak derek gratis Garda Oto, apa kata mereka? Membuat saya surprise! Mereka bilang, 'Disarankan oleh kantor cabang untuk tetap saja coba jalankan mesin mobil tanpa kopling (dan itu bisa dilakukan), dengan 'pengawalan' mobil derek di belakang. Itu dilakukan hanya sampai pintu tol keluar terdekat'. Saya pun mempersilakan awak Garda Oto yang menyetir mobil dengan 'cara tidak wajar' itu, hingga selamat sampai di pintu tol keluar terdekat. Barulah kemudian, di luar tol, Isuzu Panther saya diderek, bayangkan... dari Cikampek, lewat Karawang, Bekasi, Kalimalang, Cawang, sampai ke bengkel Isuzu Fatmawati. Sepajang jalan, saya 'istirahat' di jok belakang mobil derek gratis Garda Oto, sambil sesekali menengok ke belakang melihat 'derekan'. Di mobil Garda Oto minuman ringan/soft drink tersedia, kursi nyaman, supir dan satu temannya sangat profesional, ramah, dan memahami customer. Sampai di Isuzu Jl. RS Fatmawati, saya tengok arloji... gila! Sekitar jam 02.30 Wib dini hari.

Itulah pengalaman mengasyikan 'tidur di mobil derek gratis Garda oto dari Cikampek sampai Fatmawati melewati tengah malam'. Sayangnya... mobil derek Garda Oto kurang melengkapi box minuman (freezer)nya dengan minuman dingin. Juga tape mobil untuk mendengar musik bagi pelanggan yang 'nebeng di jok belakang'. Dan, sewaktu saya coba beri uang tip, awak Garda Oto menolak hebat dengan alasan 'INI DEREK GRATIS PELANGGAN'. Ck, ck, ck... meski iuran asuransi Garda Oto rada mahal, tapi 'by the way, salute for you, derek gratis Garda Oto'. Don't Worry Be Happy. Pertahankan prestasi, customer perlu quality, bukan janji, okey? Tabik

Call : Mauludin
Telp : 021 6896 5022

Sabtu, 07 Juni 2008

Asuransi Mobil Aman




Semua Kecap no.1 !

“Semua kecap no.1 !”, tentunya pernah mendengar slogan tadi. Sama dengan asuransi semua agennya atau paling tidak trainernya harus menyampaikan bahwa perusahaannya adalah yang no.1 , agar dapat memberikan keyakinan kepada para agen dan juga para calon nasabah.

Sebagai nasabah atau calon nasabah kita perlu tahu juga, kalau memang no.1 dari segi yang mananya ? Yang perlu diperhatikan adalah apakah perusahaan itu bertumbuh/berkembang dalam hal :

1. Aset
2. Ekuitas
3. Cadangan Premi
4. Premi Netto
5. Hasil Investasi
6. Pendapatan
7. Laba Bersih
8. Rasio Biaya Akuisisi terhadap Premi Netto
9. ROA ( Return on Asset ),
Perbandingan laba bersih dengan aset
10. ROE ( Return on Equity )
Perbandingan laba bersih dengan ekuitas
11. RBC ( Risk Based Capital )
Rasio kecukupan modal asuransi ( optimum 120-250%)
12. Persentase Hasil Investasi
( terhadap rata-rata investasi tahun sebelumnya )
13. TATO ( Total Asset Turn Over )
14. Pangsa Pasar Premi Netto



MAULUDIN
Marketing Department
Thanks for finding time to read this proposal. After thinking about Insurance A Car we have Any Information Call
Mobile : 0817 829 753
Direct Phone : 021 6896 5022
Or Klik
Email mochmauludin@gmail.com

ASURANSI MOBIL


Derek Gratis Garda Oto, Makes Me Happy

Tak salah kalau Garda Oto punya motto DON'T WORRY BE HAPPY. Sebagai salah seorang pelanggannya, saya beberapa kali punya pengalaman yang menyenangkan dengan Garda Oto. Antara lain ceritanya begini: Usai menghadiri pernikahan kawan lama di daerah Subang, Jawa Barat, saya masuk tol Cikampek, dan mobil Isuzu Panther saya 'bocor' pipet/selang minyak remnya di bawah mesin. Akibatnya, kopling pun 'blong', enggak main sama sekali. Saya teleponlah operator Garda Oto. Setelah processing sebentar per telepon, lokasi mogok saya sampaikan (di pemberhentian pertama tol Cikampek arah Jakarta). Tak lama menunggu derek gratis Garda Oto datang, yang katanya dikirim dari Cabang Garda oto Jakarta Timur. Periksa punya periksa, mobil tetap tidak bisa diservice di tempat, terpaksa diderek. TAPI, karena tol Cikampek masuk dalam hitungan tol luar kota, Garda Oto menyatakan 'tak bisa' menderek, alasannya operasional derek tol luar kota harus berurusan dengan derek Jasa Marga.

Saya telepon Jasa Marga, ternyata harus bayar dengan hitungan biaya perkilometer sekian puluh ribu rupiah. Waduh, kok repot amat sih? Setelah mengetahui hitungan biaya derek tol Jasa Marga, saya kembali berunding dengan awak derek gratis Garda Oto, apa kata mereka? Membuat saya surprise! Mereka bilang, 'Disarankan oleh kantor cabang untuk tetap saja coba jalankan mesin mobil tanpa kopling (dan itu bisa dilakukan), dengan 'pengawalan' mobil derek di belakang. Itu dilakukan hanya sampai pintu tol keluar terdekat'. Saya pun mempersilakan awak Garda Oto yang menyetir mobil dengan 'cara tidak wajar' itu, hingga selamat sampai di pintu tol keluar terdekat. Barulah kemudian, di luar tol, Isuzu Panther saya diderek, bayangkan... dari Cikampek, lewat Karawang, Bekasi, Kalimalang, Cawang, sampai ke bengkel Isuzu Fatmawati. Sepajang jalan, saya 'istirahat' di jok belakang mobil derek gratis Garda Oto, sambil sesekali menengok ke belakang melihat 'derekan'. Di mobil Garda Oto minuman ringan/soft drink tersedia, kursi nyaman, supir dan satu temannya sangat profesional, ramah, dan memahami customer. Sampai di Isuzu Jl. RS Fatmawati, saya tengok arloji... gila! Sekitar jam 02.30 Wib dini hari.

Itulah pengalaman mengasyikan 'tidur di mobil derek gratis Garda oto dari Cikampek sampai Fatmawati melewati tengah malam'. Sayangnya... mobil derek Garda Oto kurang melengkapi box minuman (freezer)nya dengan minuman dingin. Juga tape mobil untuk mendengar musik bagi pelanggan yang 'nebeng di jok belakang'. Dan, sewaktu saya coba beri uang tip, awak Garda Oto menolak hebat dengan alasan 'INI DEREK GRATIS PELANGGAN'. Ck, ck, ck... meski iuran asuransi Garda Oto rada mahal, tapi 'by the way, salute for you, derek gratis Garda Oto'. Don't Worry Be Happy. Pertahankan prestasi, customer perlu quality, bukan janji, okey? Tabik